Sekilas travelling Adat Budaya dan Tradisi Melayu jambi

dalam catatan perjalanan travel sebelumnya di cerita tempat wisata yang ada di sekitar kota jambi,kali ini penulis akan mengajak anda khusus para pencinta traveling mengenal dekat tradisi ,adat ,seni budaya masyarakat  yang berada di kota jambi   seperti tradisi dan adat budaya dan pedoman orang  melayu.

masyarakat melayu jambi sangat ramah menyambut tamu wisatawan  yang datang berkunjung kekota jambi terdapat dalam sebuah tarian penyambutan tamu/ pejabat yang datang kekota jambi yaitu tari sekapur sirih.
setelah tamu disambut dengan tari , tari sekapur sirih menceritakan/ mengambarkan bahwa masyarakat jambi mau menerima tamu yang berkunjung kota jambi. para tamu akan disuguhi untuk mencicipi daun sirih,pinang, kapur .bertanda tamu diterima  oleh masyarakat dan ketua adat yang berkunjung kekota jambi.


rumah adat tradisional  jambi  atau disebut kajang lako atau rumah orang batin atau rumah lamo , bentuk bumbung rumah lamo  seperti perahu  dengan ujung bubungan melengkung keatas. tipologi rumah berbentuk bangsal persegi empat panjang dengan ukuran 12 meter  dan lebar 9 meter dengan maksud mudah dalam penyusunan ruang sesuai dengan fungsinya dan dipengaruhi pula dengan hukum islam.
 bagian- bagian rumah kajang lako;


1.bubung atap  atau gajah mabuk diambil dari pembuat rumah kala itu lagi dimabuk cinta/ asmara tetapicinta tidak direstui orang tuany.berfungsi sebagai mempermudah turun air hujan, pergantian sirkulasi udara, menyimpanan barang.bentuk bubung disebut lipat kajang atau jerambah potong. atap dibuat dari daun mengkuang atau ijuk diayam dilipat dua,

2. kasau berada di ujung sebelah atas.berfungsi sebagai penahan/ mencegah  air hujan.kasau berada didepan dan belakang.
 


3.dinding/ masinding terbuat dari papan . terdiri pintu tegak  dibuat agak rendah supaya orang mau masuk kerumah menuduk sebagai penghormatan tamu kepada si empu tuan rumah.pintu masinding berfungsi sebagai jendela.berguna untuk melihat kebawah  untuk melihat acara adat sudah dimulai atau belum.pintu balik melintang.digunakan oleh ninik mamak, tuo tengganai,pemuka adat ,cerdik pandai,alim ulama.

4.tebal layar.berfungsi penahan tepias hujan.

5. penteh berfungsi .penyimpanan barang bagian atas bangunan.
6.pelantah berfungsi sebagai ruang tunggu tamu yang belum masuk.

Ragam hiasan motif ukiran.

  bangunan rumah adat jambi dihias ragam motif ukiran yang sangat menarik untuk dipelajari yaitu :
motif flora ,tampuk manggis, bungo jeruk, motif bungo tanjung dibuat berwarna menarik. relung kangkung,motif ragam hias mengambarkan banyak tanaman / hewan didaerah tersebut.motif fauna yaitu ikan,angsa dua  dan lain-lain.

dan terdapat alat tradisional seperti lesung untuk menumbuk padi, ambung terbuat dari anyaman rotan.untuk mengangkut hasil tanaman dengan cara di panggul., lampu aladin atau pelito.
        seni budaya.
seni budaya .didaerah jambi banyak ragam budaya  yang dimiliki seperti tarian daerah dan lagu daerah jambi.
seperti tari  sekapur sirih ,tari dana sarah,tarian serampang laut dan didukung seni tari dari kabupaten yang berada di propinsi jambi  .selain jambi dengan kaya dengan seni beladiri seperti pencak silat melayu jambi ,banyak ditampilkan pada acara perkawinan,acara adat,sertagroup  kompangan rebana  yang berisi shalawatdan pujian nabi Muhammad saw ,
 kehidupan masyarakat kota jambi terletak dipinggir sungai batanghari.mata pencarian penduduk dipinggir sungai adalah Nelayan,jasa penyeberangan sungai batanghari .di sepanjang sungai batanghari banyak aktivitas kegiatan masyarakat  di sepanjang sungai batanghari seperti mencari pasir,batu kerikil,mendompeng emas ( mendulang emas dengan cara menyedot pasir didasar sungai yang mempunyai  potensi emas.) atau mendulang emas tradisional dengan cara mengirai.  tapi sangat sekali ketika kita menyusuri sungai batanghari ,adanya rumah perkampungan apung di pinggir sunggai merupakan sisa peninggalan sejarah kerajaan melayu jambi tua dan sriwijaya,di sunggai batanghari kita dapat melihat cara nelayan menangkap ikan dengan alat penangkap tradisional seperti pukat jaring,lukah bambu ,jaring tradisional sambil melestarikan alam dan habitanya,ikan yang didapat nelayan di gunakan untuk sehari-hari dan sebagian hasil tangkapan ikan dijual kemasyarakat kota jambi.

disungai batanghari terdapat aktivitas transportasi sungai pengankutan hasil bumi  jambi mulai batubara,cpo,coklat, pinang,getah karet.diangkut kapal melalui sungai batanghari menuju luar negeri.

Jambi seberang kota, merupakan daerah tempat masyarakat tinggal dan belajar menuntut ilmu tentang agama islam.penduduknya sangat ramah ketika menerima wisatawan lokal maupun turis mancanegara.disana terdapat bangunan rumah tradisional adat daerah jambi dan sanggar batik , disanggar batik kita dapat mempelajari cara membuat batik jambi oleh perajin profesional ada motif batik khas jambi adalah relung kankung,kapal pecah,tampuk manggis.bungo tanjung,dan motif lain-lain. masyarakat jambi seberangkota sangat kompak selalu bergotong royong dalam membantu sesama warga dalam suatu adat maupun acara keagamaan.ciri khas masyarakat memakai sarung , peci  merupakan pedoman  hidup sesuai dengan seloko adat .adat bersendi syarak , syarak bersendi kitabullah.artinya masyarakat / adat menjunjung tinggi nilai budaya sesuai dengan ajaran agama islam .selain diatas ada tempat wisata mengenal  tentang jambi ada
1.Meseum siginjai negeri jambi.2.Meseum perjuangan jambi .




inilah sekilas perjalanan travelling tentang budaya yang ada di sepucuk jambi sembilan lurah.tunggu  kisah selanjutnya travelling  tempat yang unik dan menarik lainnya.